Menjaga kesehatan memang mutlak menjadi prioritas bagi semua orang di tengah kesibukan sehari-hari. Namun, tak sedikit yang merasa terbebani dengan anjuran untuk berolahraga secara intens atau ketat. Padahal, cukup dengan jalan kaki secara rutin saja, sudah bisa bantu turunkan kolesterol jahat di dalam tubuh.
Ya, aktivitas yang sering kita anggap sepele ini nyatanya bisa menjadi salah satu ikhtiar yang efektif untuk menurunkan kolesterol, sekaligus menjaga kesehatan jantung. Berjalan kaki adalah bentuk olahraga yang bisa dilakukan oleh siapa saja, kapan saja, dan di mana saja, tanpa alat khusus. Menarik bukan?
Jalan Kaki Bantu Turunkan Kolesterol
Olahraga, termasuk jalan kaki sangat bermanfaat bagi orang yang memiliki masalah kolesterol ringan hingga sedang. Mengutip dari laman Eating Well, seorang pelatih STRIDE Fitness bernama Longino Paizley menjelaskan bahwa jalan kaki akan menstimulasi enzim-enzim tertentu yang dibutuhkan.
Enzim-enzim ini bermanfaat dalam memindahkan low density lipoprotein (LDL) atau yang kerap kita sebut sebagai kolesterol jahat. Nantinya, enzim-enzim ini akan mengubah LDL menjadi empedu untuk membantu pencernaan, atau jika tidak, akan dikeluarkan dari tubuh, sehingga akan berangsur turun.
Rutin berjalan kaki juga bisa membantu menaikkan kadar high density lipoprotein (HDL) atau yang kerap kita sebut sebagai kolesterol baik. Jenis kolesterol ini bagus untuk mencegah pembuluh darah dari kerusakan. Tak hanya itu, berjalan kaki juga bisa meningkatkan sirkulasi dari otak ke jantung.
Durasi dan Jumlah Langkah yang Dibutuhkan
Menurut Longino, sebagai langkah awal, kita bisa mencoba berjalan 30 menit per hari secara rutin selama 5-6 hari. Namun begitu, tidak ada paksaan untuk menyelesaikannya. Cukup dengan cara sederhana, misalnya dengan memarkir kendaraan sedikit jauh dari kantor, ke masjid jalan kaki, ke warung jalan kaki, dan sejenisnya.
Durasi ini juga bisa kita bagi, misalnya 15 menit pada pagi hari, dan 15 menit lainnya pada sore atau bahkan malam hari. Yang terpenting, tubuh tidak pasif. Longino memberi saran untuk menargetkan 5.000 langkah per harinya. Jika sudah mulai terbiasa, maka kita bisa menambahnya secara bertahap.
“Intinya adalah lebih banyak gerak, lebih sedikit duduk. Jumlah menitnya sesuaikan, naik atau turun tergantung kondisi kesehatan, tingkat aktivitas, dan kenyamanan masing-masing,” ungkap Erin Nitschke, seorang pelatih pribadi bersertifikat, profesor ilmu olahraga, dan pelatih kesehatan aktif.
Contoh Rencana Jalan Kaki Seminggu
- Senin 15 menit jalan kaki, naik bertahap.
- Selasa 15 menit peregangan atau mobility training.
- Rabu 15 menit jalan kaki, naik bertahap.
- Kamis 15 menit peregangan atau mobility training.
- Jumat 15 menit jalan kaki, naik bertahap.
- Sabtu 15 menit peregangan atau mobility training.
- Minggu istirahat.
Penutup
Namun, sebagai catatan, berjalan kaki saja tidak cukup untuk menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh. Kita tetap perlu mengonsumsi makanan yang sehat, berolahraga secara teratur, serta jika perlu, konsumsi suplemen atau herbal yang berkhasiat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat.
Salah satu produk herbal berkhasiat yang bermanfaat dalam menurunkan kolesterol adalah Habbatus Sauda 4 in 1. Produk dengan formulasi Nigella sativa, Oleum europaea, VCO, dan propolis ini terbukti secara empiris, tanpa efek samping, dan sudah memiliki izin edar obat herbal dari BPOM.