Penderita Wasir Boleh Makan Pedas, tapi dengan Catatan

Penderita Wasir Boleh Makan Pedas, tapi dengan Catatan

Wasir atau ambeien adalah kondisi di mana pembuluh darah vena di sekitar anus mengalami pembengkakan atau peradangan. Sering kali, penyebab utama pembengkakan ini adalah kebiasaan mengejan terlalu kuat saat buang air besar (BAB). Namun, ada mitos mengatakan jika penderita wasir tidak boleh makan pedas, benarkah?

Memang ada banyak faktor yang dapat memengaruhi risiko terjadinya wasir, salah satunya pola makan. Namun, bagaimana dengan makanan pedas? Apakah penderita wasir harus sepenuhnya menghindarinya? Ternyata, jawabannya tidak sesederhana boleh atau tidak boleh.

Benarkah Makanan Pedas Menyebabkan Wasir?

Ilustrasi Cabai, Penderita Wasir Boleh Makan Pedas

Secara medis, makanan pedas tidaklah menyebabkan wasir. Namun, makanan ini dapat memicu iritasi fisura anus, yaitu robekan kecil pada lapisan anus. Dalam kasus ini, terlalu banyak memakan makanan pedas bisa memperparah iritasi yang pada anus yang sebelumnya sudah memiliki luka atau robekan kecil.

Studi tahun 2006 yang dimuat dalam jurnal Diseases of the Colon and Rectum mengungkapkan bahwa konsumsi bubuk cabai pada penderita wasir tidak memperburuk gejala mereka. Meski begitu, ada beberapa hal yang perlu penderita wasir perhatikan saat mengonsumsi makanan pedas.

Jadi, Apakah Penderita Wasir Boleh Makan Pedas?

Meskipun makanan pedas tidak langsung menyebabkan wasir, konsumsi yang berlebihan dapat memicu masalah pencernaan, seperti diare. Tentunya, efek ini bergantung pada jumlah cabai yang ia konsumsi, sensitivitas masing-masing orang terhadap rasa pedas, dan kondisi kesehatan pencernaan.

Diare yang berkepanjangan dapat meningkatkan risiko iritasi pada area anus, terutama bagi penderita wasir. Selain itu, kebiasaan BAB yang terganggu akibat dari konsumsi makanan pedas bisa memperparah gejala wasir yang sudah ada.

Makanan pedas sendiri dapat memengaruhi pola BAB. Tanpa memforsir jumlah dan kondisi pencernaan yang ada, konsumsi cabai yang tinggi bisa saja menimbulkan rasa tidak nyaman atau nyeri pada penderita wasir. Karena sekali lagi, setiap orang punya titik sensitivitas yang berbeda.

Makanan yang Perlu Dibatasi Penderita Wasir

Dari uraian di atas, kita ketahui bahwa makanan pedas memang tidak menyebabkan ambeien. Namun, bukan berarti penderitanya bisa sembarangan mengonsumsi makanan pedas secara berlebihan. Hal ini, karena setiap orang punya sensitivitas berbeda yang berpotensi menimbulkan iritasi fisura anus.

Selain itu, faktor utama penyebab wasir adalah perubahan pola buang air besar. Sembelit dapat memaksa penderita wasir untuk mengejan lebih sering dan dengan tekanan yang berlebihan, sehingga meningkatkan risiko terjadinya wasir. Ada beberapa makanan yang perlu dihindari, seperti berikut.

  • Makanan rendah serat, seperti roti putih, makanan beku, nugget, hot dog, dan makanan olahan lainnya.
  • Makanan tinggi lemak, seperti daging berlemak, jeroan, keju, mentega, hingga es krim.
  • Makanan cepat saji, seperti keripik dan gorengan.

Terlebih, jika penderita wasir memiliki masalah sembelit kronis, daftar makanan-makanan di atas sudah sepatutnya dihindari dan dimakan sesekali saja. Usahakan untuk tidak makan terlalu banyak makanan rendah atau tanpa serat.

Tips Pemilihan Makanan Penderita Wasir

Penderita wasir tentu tidak ingin mengalami masalah pencernaan serupa di masa mendatang. Kabar baiknya, ada berbagai langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya wasir, salah satunya adalah dengan menerapkan pola makan yang sehat. Contohnya seperti berikut.

1. Makanan Tinggi Serat

Sayur Makanan Tinggi Serat

Serat menjadi nutrisi penting untuk menjaga kesehatan pencernaan, terutama bagi penderita wasir. Serat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah terjadinya sembelit. Pilihan makanan tinggi serat yang baik untuk penderita wasir ada banyak, misalnya sebagai berikut.

  • Produk gandum, seperti roti gandum, pasta gandum, hingga oatmeal.
  • Buah-buahan, seperti pisang, apel, pir, dan buah-buah lainnya.
  • Sayuran, seperti bayam, kubis, brokoli, labu, dan lainnya.
  • Kacang-kacangan, seperti kacang merah, kacang hijau, lentil, dan lainnya.

Serat bisa membantu melunakkan tinja sehingga lebih mudah dikeluarkan. Hal ini bisa mengurangi tekanan pada pembuluh darah di anus yang merupakan penyebab utama kambuhnya wasir. Tinja yang lunak, juga membuat penderita wasir bisa BAB dengan pola yang teratur.

2. Penuhi Kebutuhan Cairan

Air Mineral

Air memang berperan krusial dalam menjaga kesehatan pencernaan, terutama ketika kita mengonsumsi makanan berserat tinggi. Air membantu serat untuk membentuk gel yang bisa menyerap air. Gel ini membuat feses menjadi lebih lunak dan mudah didorong melalui usus.

Sebaliknya, dehidrasi atau kekurangan cairan dapat menyebabkan feses menjadi keras dan sulit dikeluarkan, meningkatkan risiko sembelit. Cukupnya asupan air membantu menjaga otot-otot usus agar berfungsi dengan baik, sehingga proses pencernaan juga berjalan lancar.

3. Batasi Makanan Penyebab Iritasi Usus

Sebaiknya batasi makanan yang dapat memperburuk kondisi usus, seperti yang kita bahas dalam artikel ini, misalnya makanan pedas. Jadi, meskipun penderita wasir boleh makan pedas dan memang sudah terbukti makanan pedas bukan penyebab wasir, tetapi mengonsumsinya secara berlebihan bisa menyebabkan iritasi pada usus.

Selain itu, beberapa orang mungkin perlu menghindari produk susu karena berpotensi mengiritasi saluran pencernaan. Begitu pula, banyak orang yang sebaiknya membatasi konsumsi makanan olahan atau makanan yang mengandung gluten. Hal ini bisa dikonsultasikan lebih lanjut kepada ahli gizi.

Penutup

Kesimpulannya, makanan pedas tidak menjadi penyebab ambeien. Penderita wasir masih bisa memakannya, tetapi dengan porsi yang tidak berlebihan. Konsumsi makanan pedas secara berlebihan berpotensi menimbulkan iritasi fisura anus.

Untuk membantu meredakan gejala wasir, penderita juga bisa memanfaatkan bahan alami habbatus sauda. Kapsul habbatus sauda bisa digunakan sebagai terapi dari dalam, sementara minyak habbatus sauda bisa digunakan sebagai terapi oles. Habbatus sauda terbukti ampuh untuk meredakan peradangan pada wasir.

Habbatus Sauda Kapsul & Oil

BELI SEKARANG